tag:blogger.com,1999:blog-2969600229081504062023-06-20T05:31:01.511-07:00PSIKOLOGI OnlineAchmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.comBlogger142125tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-76846195574768309332007-12-25T22:36:00.000-08:002009-01-01T12:05:03.415-08:00Pindah alamatPindah ke alamat baru http://psikologi-online.com/ Jumpa di sana.Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-14479659028796275062007-11-23T11:49:00.000-08:002007-11-23T11:54:09.999-08:00Apakah gangguan emosi?Achmanto Mendatu.Seseorang akan disebut mengalami gangguan emosi jika keadaan emosi yang dialami menimbulkan gangguan pada dirinya. Baik karena emosi yang dialami terlalu kuat (misalnya sangat sedih), tidak ada emosi yang hadir (misalnya tidak merasa bahagia) atau emosinya menimbulkan konflik (misalnya terlalu sering marah). Biasanya, orang yang merasa emosinya terganggu karena salah satu dari Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-50489100686389482192007-11-23T11:48:00.000-08:002007-11-23T11:49:33.980-08:00Apakah kecerdasan emosi?Kecerdasan emosi. Istilah itu sedemikian masif satu dekade belakangan ini. Puluhan buku diterbitkan untuk mengupasnya. Dipercaya bahwa kecerdasan emosi sangat menentukan kesuksesan seseorang. Bahkan ada yang menyatakan bahwa kecerdasan emosi lebih penting ketimbang kecerdasan intelektual. Jika kecerdasan intelektual relatif tergantung pada faktor genetika, maka kecerdasan emosi bisa dikembangkan Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-64576130595842728252007-11-23T11:47:00.000-08:002007-11-23T11:48:07.567-08:00Apakah fungsi-fungsi emosi?Achmanto Mendatu.Emosi memiliki fungsi-fungsi vital bagi manusia. Emosi yang dialami manusia menjadikan manusia mampu menimbulkan respon berdasarkan informasi yang diterimanya. Misalnya ada yang mengganggu maka muncullah marah. Lalu karena marah, seseorang mungkin akan bertindak mengusir si pengganggu.Secara umum terdapat sekurang-kurangnya 7 fungsi emosi bagi manusia. Masing-masing fungsi itu Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-81156974060517541612007-11-23T11:46:00.001-08:002007-11-30T05:59:21.302-08:00Apakah emosi bagian dari kepribadian?Apakah sifat Anda? Jika Anda menyebutkan pemarah atau kalem, maka Anda telah menunjukkan keadaan emosi sebagai sifat kepribadian. Begitulah, jika suatu emosi cenderung diulang-ulang dalam intensitas tinggi, maka emosi itu dianggap sebagai sifat kepribadian. Orang yang sering marah-marah akan disebut memiliki sifat pemarah. Orang yang sering mengalami takut akan disebut penakut. Orang yang sering Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-39975386943086039272007-11-23T11:45:00.000-08:002007-11-23T11:46:14.360-08:00Bagaimana hubungan emosi dengan ketidaksadaran dan motivasi?Para ahli yang menekuni bidang psikoanalisa percaya bahwa emosi merupakan representasi dari ketidaksadaran. Emosi atau afek dalam istilah psikoanalisa merupakan mekanisme mengontrol semua aspek perilaku manusia. Emosi dipercaya sangat dekat berhubungan dengan dorongan atau motif. Untuk mencapai rasa aman dan survival, seseorang dilahirkan dengan kapasitas untuk merasa cemas. Untuk pembiakan, Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-69929046252379345602007-11-23T11:44:00.000-08:002007-11-23T11:45:27.448-08:00Bagaimana hubungan emosi dan otak?Bagian otak yang bertanggung jawab terhadap emosi adalah bagian yang disebut sistem limbik. Adapun struktur otak yang berperan adalah hippocampus, cingulate gyrus, rhinal cortex, amygdala, dan orbitofrontal cortex. Disanalah emosi diatur. Mulai dari menerima informasi tentang situasi, memunculkan adanya perasaan tertentu, sampai membangkitkan reaksi fisiologis.Jaak Pankseep, seorang peneliti Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-14374750201252776102007-11-23T11:43:00.000-08:002007-11-23T11:44:07.404-08:00Bagaimana hubungan emosi dan pikiran?Pikiran atau kognitif manusia mencakup kerja-kerja seperti kategorisasi, mengingat, menganalisa, menafsirkan, evaluasi dan lainnya. Inti tujuan dari kerja kognitif adalah memahami segala sesuatu tentang lingkungan dan diri sendiri. Oleh karenanya emosi dan pikiran (kognisi) memiliki kaitan erat dan tidak terpisahkan.Emosi muncul setelah melalui penafsiran terhadap suatu kejadian. Meskipun Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-74843657811763094762007-11-23T11:42:00.001-08:002007-11-23T11:42:49.964-08:00Apakah sungkan emosi khas orang Jawa?Dalam kosakata bahasa Jawa terdapat kata ‘sungkan’. Hampir tidak ada satu pun padanan kata ‘sungkan’ dalam bahasa lainnya. Tidak juga dalam bahasa Indonesia. Kata dalam bahasa Indonesia yang mendekati sungkan adalah malu, enggan, segan, dan hormat. Tapi tidak ada yang maknanya benar-benar persis sama. Oleh karena itu kemudian kata ‘sungkan’ diserap menjadi kata dalam bahasa Indonesia. Terkait Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-7067090299194136532007-11-23T11:41:00.000-08:002007-11-23T11:42:20.736-08:00Pembagian emosi orang Indonesia berdasarkan kedekatan makna kataPada sekitar tahun 90-an , Karl G. Heider melakukan penelitian mengenai kata-kata emosi dalam bahasa Indonesia dan bahasa Minangkabau. Ia meneliti kata-kata Minangkabau yang diungkapkan orang Minang, kata bahasa Indonesia yang diungkapkan orang Minang, dan kata bahasa Indonesia yang diungkapkan orang Jawa. Untuk maksud itu ia tinggal di Bukit Tinggi dan Yogyakarta. Penemuannya menunjukkan bahwa Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-2054191203300044062007-11-23T11:40:00.000-08:002007-11-23T11:41:11.077-08:00Pembagian emosi berdasarkan skenario kognitifManusia mengategorisasikan segala sesuatu di dunia ini. Begitulah pikiran atau kognisi manusia bekerja. Kategorisasi. Emosi tidak luput dari kategorisasi. Itu artinya, terdapat struktur kognitif dalam emosi, yakni cara bagaimana emosi dibedakan satu sama lain. Sekurangnya terdapat 3 cara dalam membedakan emosi, yakni perbedaan yang terlihat dengan adanya kata-kata emosi yang banyak jumlahnya itu,Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-53960163991871554772007-11-23T11:39:00.002-08:002007-11-23T11:40:23.875-08:00Pembagian emosi berdasarkan nilai positif dan negatif.Achmanto Mendatu.Emosi bisa dibedakan dalam nilai positif dan negatif. Diantara keduanya terdapat nilai netral. Emosi netral adalah kategori emosi yang tidak jelas posisinya. Kadang bisa sebagai emosi positif kadang bisa sebagai emosi negatif, seperti misalnya terkejut dan heran. Emosi positif berperan dalam memicu munculnya kesejahteraan emosional (emotional well-being) dan memfasilitasi dalam Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-36392883215277293882007-11-23T11:39:00.001-08:002007-11-23T11:39:40.223-08:00Seberapa banyak emosi yang dimiliki manusia?Bahasa yang berbeda memiliki jumlah kosakata emosi yang berbeda. Misalnya jumlah kata-kata emosi dalam bahasa inggris berbeda dengan jumlah kata-kata emosi dalam bahasa Indonesia, bahasa Jawa dan bahasa Minangkabau. Namun demikian bukan berarti bahwa kosakata emosi yang lebih banyak maka memiliki jumlah emosi yang lebih banyak. Boleh jadi, emosi yang dialami sama, namun dalam bahasa tertentu Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-79726377619559390882007-11-23T11:38:00.002-08:002007-11-23T11:39:04.237-08:00Apakah binatang memiliki emosi?Anda memiliki anjing? Pernahkah Anda memperhatikan wajahnya yang tampak begitu sedih ketika Anda menyakitinya? Tidak jarang, mereka seolah-olah mengeluarkan air mata. Matanya memandang Anda dengan tatapan yang begitu berbeda. Tatapan sedih. Anjing bisa merasakan kesedihan. Begitu pun kalau anda menakuti seekor anjing. Sang anjing pun menunjukkan rasa takut. Dipanggil tidak mau mendekat. Saat di Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-80638619655495581762007-11-23T11:38:00.001-08:002007-11-23T11:38:29.159-08:00Apakah bayi memiliki emosi?Bayi memiliki emosi. Jika Anda sering berinteraksi dengan bayi, bahkan bayi Anda sendiri mungkin, Anda tahu bahwa mereka akan tersenyum ketika mendapatkan sesuatu yang menyenangkan baginya. Selama mereka bermain, biasanya menunjukkan emosi gembira seperti yang ditunjukkan lewat ekspresi wajah gembira atau tersenyum. Mereka juga tertawa senang.Seorang bayi biasanya akan menangis jika mengalami Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-15328395547497220342007-11-23T11:37:00.001-08:002007-11-23T11:37:56.112-08:00Kata-kata emosiPercayakah Anda bahwa terdapat 229 kata-kata emosi dalam bahasa Indonesia dan ada 209 kata-kata emosi dalam bahasa Minangkabau? Luar biasa banyak bukan? Apakah itu berarti sebanyak itu juga emosi yang dimiliki orang Indonesia? Menurut sebagian ahli, kata-kata emosi dalam satu bahasa menunjukkan kategorisasi emosi yang dilakukan para pengguna bahasa tersebut. Artinya memang terdapat sejumlah itu Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-2810319374269714042007-11-23T11:36:00.000-08:002007-11-23T11:37:22.305-08:00Apakah emosi yang dialami bisa disembunyikan?Emosi bisa disembunyikan. Coba Anda ingat-ingat dalam situasi apa saja emosi yang sebenarnya Anda rasakan sering Anda sembunyikan? Kita terbiasa untuk menyembunyikan emosi tertentu kita bila emosi itu kurang bisa diterima. Misalnya marah kepada atasan akan disembunyikan serapi-rapinya. Kalau tetap ditunjukkan, tentu saja bahaya menanti karier Anda. Banyak situasi dimana seseorang diharapkan Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-77358523550004108732007-11-23T11:35:00.000-08:002007-11-23T11:36:47.781-08:00Apa sajakah ekspresi emosi?Achmanto Mendatu.Emosi adalah keadaan internal yang memiliki manifestasi eksternal. Meskipun yang bisa merasakan emosi hanyalah yang mengalaminya, namun orang lain kerap bisa mengetahuinya karena emosi diekspresikan dalam berbagai bentuk. Emosi diekspresikan dalam bentuk verbal maupun nonverbal. Ekspresi verbal misalnya menulis dalam kata-kata, berbicara tentang emosi yang dialami, dan lainnya. Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-17567175321786876682007-11-23T11:34:00.000-08:002007-11-23T11:35:40.140-08:00Apa beda emosi dan perasaan?Achmanto Mendatu.Emosi dan perasaan (emotion & feeling). Keduanya digunakan secara tumpang tindih dalam percakapan keseharian. Ketika seseorang bertanya pada orang lain apa yang dirasakannya ketika dikhianati pacarnya, jarang orang bertanya , "bagaimana emosimu?", kebanyakan akan bertanya, "bagaimana perasaanmu?" Dalam bahasa sehari-hari, kata emosi memang sangat jarang digunakan. Kata Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-20568528416880508412007-11-23T11:33:00.000-08:002007-11-23T11:34:30.343-08:00Apakah arti emosi?Achmanto Mendatu."Ayolah, jangan emosi dong!", kata Rina pada Roni saat Roni dikibuli. Pada percakapan itu, kentara sekali bahwa yang dimaksud emosi adalah marah. ‘Jangan emosi’ sama artinya dengan ‘jangan marah’. Begitulah yang umumnya dimengerti. Emosi adalah marah. Sebaliknya, marah adalah emosi. Kerap sekali, dalam kehidupan sehari-hari, secara bergantian, kata marah dan emosi digunakan untukAchmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-82458254736830638802007-11-23T11:26:00.000-08:002007-11-30T13:57:59.854-08:00e-book : Mengenal Emosi AndaAchmanto Mendatu. 2007. Mengenal Emosi Anda. Penerbit SmartPLan MediA (publikasi bebas di internet)..Tidak ada manusia tanpa emosi. Bukan manusia namanya jika seseorang tidak memiliki emosi. Tanpanya, ia jatuh hanya menjadi sebuah benda. Emosi juga merupakan motivasi terbesar manusia dalam bertindak. Seri ini menyelami seluk beluknya. Secara lugas akan dikupas arti, fungsi, ragam jenis, Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-79471159932415252007-11-19T14:31:00.000-08:002007-11-19T14:37:10.013-08:00Tentang Psikologi OnlineSitus ini merupakan sarana publikasi online artikel-artikel psikologi berbahasa indonesia, yang mencakup rentang tema :Anak, Remaja & KeluargaCinta dan PernikahanSeksualitasKehidupan SosialDiri dan KepribadianKarir - klik karir online (belum ada apa-apanya tapi ada link-link lowongan kerja)Artikel-artikel untuk masing-masing tema bisa Anda lihat dengan mengklik rubrik-rubrik yang ada di Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-52791219182927703442007-11-19T14:20:00.000-08:002007-11-19T14:30:35.059-08:00Apakah Anda Tipe Pemberi atau Penerima?Oleh Achmanto MendatuDi dunia ini ada dua kategori manusia. Ada orang yang bertipe pemberi dan ada orang yang bertipe penerima. Seorang pemberi akan merasa berbahagia jika bisa memberikan sesuatu kepada pasangannya. Semakin banyak memberi semakin banyak cinta yang mereka rasakan. Sebaliknya mereka agak sulit menerima pemberian. Apa yang diberikan seorang pemberi pada pasangannya? Mereka tidak Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-15805035965119276482007-11-19T14:14:00.000-08:002007-11-19T14:18:08.872-08:00Tipe Kelekatan Anda pada PasanganOleh Achmanto MendatuKonon, kepercayaan terhadap pasangan merupakan pondasi terpenting dalam hubungan, baik dalam pacaran maupun pernikahan. "Percayalah pada pasangan Anda, maka Anda akan bahagia." Begitu bunyi petuah klasik bagi yang menjalani hubungan cinta. Saran tersebut cukup masuk akal. Jika Anda tidak percaya pada pasangan Anda, bagaimana Anda akan merasa tenteram? Anda akan diliputi Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-296960022908150406.post-30006676009533217962007-11-19T10:41:00.000-08:002007-11-19T16:04:33.289-08:00Link ke situs-situs psikologiTentang Psikologi Umumnyahttp://www.learner.org/discoveringpsychology/http://allpsych.com/http://psychologymatters.apa.org/http://www.vanguard.edu/faculty/ddegelman/amoebaweb/http://www.richardwiseman.com/http://www.guidetopsychology.com/http://psychclassics.yorku.ca/http://www3.uakron.edu/ahap/http://www.bbc.co.uk/science/humanbody/mind/http://www.health-psychology.blogspot.com/http://Achmanto Mendatuhttp://www.blogger.com/profile/16433513670827913753noreply@blogger.com0