Jerawat Remaja

Oleh Achmanto Mendatu

Barangkali tidak ada yang lebih menganggu seorang remaja selain jerawat yang tumbuh bermekaran di wajahnya. Oleh sebab jerawat itu, mereka jadi tidak percaya diri dalam bergaul. Mereka merasa kurang menarik jika berjerawat. Mereka malu untuk keluar rumah dengan jerawat di wajah. Mati-matian mereka berusaha untuk menghilangkan jerawat di wajahnya. Bahkan, dalam sebuah kasus ada yang nekat bunuh diri karena jerawat ganas di wajahnya tak kunjung sembuh. Tidak heran jika banyak obat-obatan pembersih jerawat laris manis dimana-mana bak kacang goreng.

Jerawat tidak hanya gangguan kulit biasa. Jerawat juga merupakan penanda keremajaan seseorang. Hanya mereka yang telah memasuki masa remaja alias puber yang bisa memiliki jerawat. Begitu seorang anak memasuki masa puber, kelenjar keringat dan minyak akan memproduksi keduanya dalam jumlah besar. Nah, jika kelenjar itu tersumbat, maka timbullah jerawat.

Seiring dengan menghilangnya masa remaja sekitar umur 23-25 tahunan, jerawat juga akan menghilang. Jerawat tidak lagi tumbuh dengan sendirinya. Dengan kata lain, menghilangnya jerawat bisa diartikan sebagai awal kedewasaan. Jadi, jangan khawatir akan diserang jerawat seumur hidup. Tapi kalau tidak hati-hati merawat wajah, bekas jerawat bisa sulit dihilangkan.